Langsung ke konten utama

Kumohon datanglah

Selamat pagi malam. Selamat malam pagi.
Aku hanya ingin. . .
Aku ingin bicara pada malam yang sering mendinginkan hati. Bersuara tiada henti.
Aku ingin menyapa hangatnya peluk dan bercerita tentangku.
Berbagi keluh kisah yang tak pernah habis itu.
Aku ingin tau kemana dingin membawamu. Penasaranku hingga mati.

Kumohon datanglah. . .
Datanglah wahai jari-jari yang menggenggam.
Aku ingin hangat perbincangan kita terekam. Bicara panjang soal cerahnya masa depan.
Aku ingin. . .

Kumohon datanglah. . .
Datanglah wahai mata. Aku ingin ada yang memperhatikan langkahku. Menuntunku ditempat yg gelap ini. Karena aku takut tersesat.

Kumohon datanglah. . .
Datanglah wahai bahu yg kekar. Aku ingin ada sandaran. Aku ingin dibantu berdiri ketika lelah. Mengelap air di ujung mata yg tumpah.

Kumohon datanglah. . .
Datanglah wahai kamu masa depanku. Aku ingin segera diperbaiki langkah. Dibantu untuk berdoa dan sujud menghadapNya dibelakangmu. Mencium tanganmu setelahnya.

Aku ingin diamini. Membangun rumah yang paling indah di dunia. Akhiratpun sama.

Aku tau Allah menyampaikan salamku.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lagu Andity dan kekacauan Twitter sore ini

Lagu Andity dan Kekacauan Twitter sore ini Banyak kata yang tak bisa menggambarkan kita, bagaimana kita. sore ini adalah cerita. jika tangis bisa ditumpah, jika luka bisa dibagikan satu persatu, kita iklas menerimanya. tapi perasaan tak bisa begitu, kamu, kamu, kamu, kamu. . . perasaanmu berbeda.   kisah cinta memang paling pelik, perasaan memang sensitif. soal hati memang berbeda dari biasanya, siapa coba main-main pasti dipermainkan. kalau aku boleh pinta Tuhan, jangan aku lagi yang merasakannya. kalau aku boleh pinta ya Tuhan, jangan teman, sahabat dan orang-orang yang aku sayangi lagi yang merasakannya. :( Mungkin egois, tapi aku mohon jangan. jika hidup begitu seimbang, maka seimbangkanlah aku, keluarga, teman-temanku, dan sahabat-sahabatku keseseorang yang baik. bukannya kita juga orang baik, pasti mudah Engkau kasih yang baik juga. aku percaya itu. seseorang pernah bicara tentang kisah Adam dan Hawa yang saling jatuh cinta, dia bilang Hawa terbuat dari tulang r...

Rambut Panjang

Kita adalah rambut panjang dikepala manusia. Terurai beramai ramai dari atas kebawah. Menunggu tumbuh dari yang tidak ada menjadi sepanjang yang kamu suka. Pilihannya terserah.... Ingin pendek, sebahu, atau panjang sepunggung. Masalah panjangnya tergantung dari yang punya kepala. Tapi jangan sampai lupa, keputusan paling utama adalah pencukur. Kita adalah rambut manusia. Dijaga dan dilindungi terserah oleh yang memiliki. Menjadi lembut dan  jatuh bukan urusan pencukur atau penjaga salon tapi kemampuan uang yang bicara. Kita adalah rambut panjang. Pembeda dari wanita dan pria yang sebaya. Menjaga rambut seperti kehidupan. Dibiarkan salah tapi dipangkas malah melanggar syariah. Menjaga rambut seperti menjaga perawan. Diikat menjadi rusak perlahan tapi di gerai malah menggangu penglilhatan.

Toko Buku

Kita pernah bertemu. Di sebuah toko buku. Berbincang seperti sudah saling mengenal jauh. Kemudian menarik senyum satu persatu. Aku perhatikan bentuk wajahmu diantara sela-sela buku. Mengintip malu-malu. Wajah yang merah seperti tertangkap basah. Mata yang ramah juga teduh mengajak aku bicara tanpa kata. Rambutnya sedikit panjang. Alis tebal. Hidung mancung dan bibir kecil tipis yang terlihat bawel. Tidak tampan. Tapi senyummu manis. Apa ini terlihat keterlaluan? mengingat seorang dirimu begitu jauh. Salah siapa yang menegur seorang tak dikenal di toko buku. Mengajak diskusi asal dengan modal "sendirian?" Mungkin salahku, menjawab pertanyaan asing terlalu cepat. Tapi ini kesalahanmu karena mengikuti langkah kakiku. Apa aku terlalu percaya diri untuk bilang kamu menyengaja. atau alasan karena datangmu juga sendirian. Jadi merasa sependerita dan sepenanggungan. Ini hanya sekali. Seperti ada sesuatu saat di toko buku. Berjalan seperti sepasang sepatu sambil bercengkrama. T...